Eksplisit.Com,Makassar – II  Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar, Ahmad Asyarie, turut hadir dalam kegiatan Penilaian Kematangan Digital yang digelar oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan (Dinkes Sulsel) pada 12-14 September 2024 di Hotel Vasaka Makassar.

Kegiatan ini menjadi wadah untuk menilai kemajuan transformasi digital di bidang kesehatan di tingkat kota, kabupaten, dan provinsi. Ahmad Asyarie tidak hanya hadir sebagai peserta, tetapi juga berperan sebagai narasumber yang memberikan wawasan terkait pentingnya penerapan teknologi digital di sektor kesehatan.

Dalam kegiatan Penilaian Digital Maturity Index (DMI) Makro tersebut, peserta diberikan pemahaman tentang kematangan digital di lingkungan dinas kesehatan, yang berperan strategis dalam mendukung penerapan teknologi informasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.

“Dinas Kesehatan di setiap daerah perlu memahami faktor-faktor kunci yang mempengaruhi penerapan teknologi digital di bidang kesehatan, dan DMI ini merupakan alat ukur yang penting untuk menilai sejauh mana kematangan digital suatu instansi,” ungkap Ahmad Asyarie dalam penjelasannya.

Penilaian ini bertujuan untuk membantu dinas kesehatan dalam merencanakan langkah-langkah strategis untuk transformasi digital dengan mempertimbangkan prioritas serta kapasitas sumber daya yang dimiliki oleh masing-masing daerah. Dengan menggunakan DMI, diharapkan setiap dinas kesehatan dapat menyusun rencana aksi yang tepat guna dan mampu meningkatkan layanan kesehatan berbasis teknologi yang efisien dan efektif.

Kegiatan ini dihadiri oleh para pejabat dan tenaga kesehatan dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan, yang berkomitmen untuk mengembangkan penerapan teknologi di sektor kesehatan.