PSM Makassar harus menyelesaikan pertandingan dengan 10 pemain setelah Joao Pereira Albertine alias Balotelli menerima kartu merah langsung setelah kedapatan menginjak kaki Johan Alfarizie.
PSM Makassar berhasil membuka keunggulan terlebih dahulu melalui gol apik Nermin Haljeta pada menit ke-64. Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama, karena Arema FC segera membalas hanya dua menit berselang melalui tandukan Pablo Oliveira (66′) yang memanfaatkan sepak pojok dari Arkhan Fikri.
Selepas laga, pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengkritik kondisi lapanga Stadion Gelora Soepriadi yang menurutnya sangat buruk.
“Bagaimana pemain ingin menampilkan permainan yang bagus di kondisi lapangan seperti ini? Tidak ada kesempatan, itu tidak mungkin. Lapangan ini sama sekali tidak bagus,” kata Bernardo .
Lanjut Tavares, menurutnya Liga 1 adalah divisi elite sepakbola Indonesia yang harus mengedepankan kualitas fasilitas pertandingan, yang penting bukan saja untuk kelancaran taktik permainan, tetapi juga memberikan jaminan keselamatan bagi pemain.
“Saya harus membuat tiga pergantian pemain karena cedera karena lapangan buruk,” ketusnya. (*)
Tulis Komentar